ANTARAFOTO/REUTERS/DINUKA LIYAN Seorang anak lelaki menunggu berbuka puasa, pada hari pertama bulan suci Ramadhan, di atap rumahnya saat penerapan jam malam di tengah kekhawatiran akan penularan virus corona (Covid-19), di Kolombo, Sri Lanka, Sabtu (25/4/2020). Di tengah pandemi Covid-19, Ramadhan tahun ini berlangsung dengan suasana sepi
JAKARTA - Ada budaya yang biasa dipraktikkan oleh umat Muslim di Indonesia selama bulan Ramadan, yaitu buka bersama atau biasa disebut buka puasa bersama. Umumnya, bukber adalah tradisi mengundang kerabat, rekan kerja, atau kalangan lain untuk berbuka puasa bersama di tempat para tamu menyediakan hidangan buka puasa. Tidak hanya itu, bukber juga bisa dilakukan bersama anggota keluarga. Hal ini karena waktu berbuka puasa adalah waktu yang sangat baik untuk mempererat hubungan antara orang tua dan anak-anak. Terlepas dari perbedaan budaya dalam memandang bukber, ada baiknya mencoba mempelajari berbagai hal baik yang ada di dalamnya. Manfaat Buka Puasa BersamaBerbuka puasa bersama adalah dengan mengajak orang lain, baik satu orang atau lebih, untuk berbuka dengan makanan yang disediakan oleh pengundang. Artinya, pengundang memberikan makanan kepada orang yang sedang berpuasa. Dalam hal ini, banyak manfaat yang dijanjikan kepada pelakunya. Dia mendapat pahala karena menghidangkan makanan bagi orang yang sedang berpuasa untuk berbuka tanpa sedikitpun mengurangi pahalanya orang yang berpuasa dari Islam NU, pada Senin 4/4/2022, Imam Al-Baghawi dalam tafsirnya menyampaikan satu hadis yang cukup panjang tentang hal ini. Sebagian kutipan hadis tersebut menuturkan Dari Sa’id bin Musayab dari Salman ia berkata Rasulullah SAW berkhotbah kepada kami di hari terakhir bulan Sya’ban. Beliau bersabda, “... Barangsiapa yang memberi buka puasa kepada orang yang berpuasa di bulan Ramadan, maka hal itu menjadi ampunan bagi dosa-dosanya dan pembebasan dirinya dari api neraka. Baginya pahala seperti pahalanya orang yang berpuasa itu tanpa mengurangi sedikitpun pahala puasa orang yang diberi buka tersebut.”Orang-orang berkata, “Ya Rasulullah, tidak setiap kami dapat memberi buka puasa kepada orang yang berpuasa.” Rasulullah bersabda, “Allah akan memberikan pahala yang demikian ini kepada orang memberi buka puasa kepada orang yang berpuasa meskipun hanya dengan susu encer, sepotong kurma, atau seteguk air. Dan barang siapa yang mengenyangkan orang yang berpuasa maka Allah akan memberinya minum dari telagaku di mana setelahnya ia tak akan haus sampai masuk ke dalam surga...” Al-Husain bin Mas’ud Al-Baghawi, Tafsir Ma’alimut Tanzil [Kairo Darul Alamiyah, 2016], jil. 1, hal. 196 – 197.Hadis di atas menunjukkan bahwa hanya dengan memberi seteguk air untuk berbuka puasa, maka pelakunya akan mendapat kebaikan yang begitu mengundang orang untuk berbuka bersama juga berarti mengundang orang untuk menjadi tamu di rumahnya. Itu artinya pengundang juga akan mendapatkan banyak kebaikan dari amalan menjamu tamu atau Zainudin Al-Malibari dalam kitab Irsyadul Ibad mengutip beberapa hadis yang menuturkan tentang keutamaan menjamu tamu di antaranya Diriwayatkan oleh Imam Ad-Dailamai dari Anas bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Bila seorang tamu mengunjungi suatu kaum maka ia masuk dengan membawa rezekinya dan bila keluar ia keluar dengan membawa dosa-dosa kaum itu.” Diriwayatkan oleh Ibnu Abi Dunya dari Hibban bin Abi Jandah, “Sesungguhnya sedekah yang paling cepat sampai ke langit adalah bila seseorang menyiapkan makanan yang baik lalu ia mengundang saudara-saudaranya untuk menikmatinya,” Zainudin Al-Malibari, Irsyadul Ibaad [Jakarta Darul Kutul Al-Islamiyah, 2010], hal. 82.Adapun, mereka yang diundang untuk berbuka bersama mendapatkan kebaikan atas menerapkan ajaran untuk memenuhi undangan sebagai hak seorang muslim atas muslim lainnya. Tidak hanya itu, mereka yang diundang juga mendapat kebaikan atas menerapkan ajaran untuk menjaga dan mempererat silaturahmi. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Editor Novita Sari Simamora Konten Premium Nikmati Konten Premium Untuk Informasi Yang Lebih Dalam 4 Sunnah Berbuka Puasa. Waktu berbuka adalah waktu yang istimewa. Oleh karena itu ada beberapa adab yang disunnahkan ketika berbuka puasa. Agar momen berbuka puasa semakin memberikan keberkahan dan kebahagiaan. [lwptoc] Waktu berbuka adalah waktu berbahagia. a) Disunnahkan menyegerakan berbuka. Bacajuga : Sejarah Singkat Dan Peristiwa Penting Bulan Rabiul Awal Rasululullah SAW, dalam sebuah hadits shahihnya, bersabda, "Barang siapa yang mengikutsertakan seorang anak yatim diantara dua orang tua yang muslim, dalam makan dan minumnya, sehingga mencukupinya maka ia pasti masuk surga." (HR. Abu Ya'la dan Thobroni, Shohih At Targhib, Al-Albaniy : 2543). Simakya! 40 Ucapan Menyambut Ramadhan 2023. 1. Selamat menyambut Ramadhan 2023 bagi kita semua. Ramadhan menjadi salah satu pintu rahmat yang terbuka lebar sebagai kesempatan untuk kita membersihkan jiwa. 2. Selamat datang Bulan Suci Ramadhan 2023, saya mohon maaf lahir dan batin.
Orangyang bertanggung jawab mengelola buka puasa kelompok harus memastikan bahwa area dibersihkan segera setelah buka puasa, dan tidak boleh ada ruangan atau tenda sementara yang didirikan untuk tujuan buka puasa. Berikut ini 11 aturan baru saat ibadah Ramadhan 1444 Hijriah di Arab Saudi:
Inikarena dalam bahasa Inggris istilah "breakfast" sudah memiliki arti lain, yaitu sarapan.Meskipun puasa diartikan "fast" atau "fasting" dan kata "breakfast" terdiri dari 'break' dan 'fast', bukan berarti kita bisa mengartikan buka puasa sama seperti kata ini, ya.Sarapan disebut "breakfast" karena saat kita tidur semalaman, kita dianggap sedang 'berpuasa'.
. 370 408 388 156 385 276 378 317

berbuka puasa bersama sama saat bulan ramadhan tts